10 Rekomendasi Film Perang Terbaik

10 Rekomendasi film perang terbaik

10 Rekomendasi Film Perang TerbaikDalam film tentang perang tak ada yang menguntungkan di dalam sebuah perang. Kalah jadi arang, menang jadi abu.

Ya, perang itu selalu merugikan. Akan tetapi kamu tidak boleh menutup mata kalau perang itu merupakan sesuatu yang berpengaruh untuk membentuk masa lalu, sekarang, dan masa depan suatu kelompok.

Karena itu, ada banyak pecinta film untuk menikmatinya, sebagian besar dari kamu pasti ada yang menyukai film perang.

Karena itu, berikut ini adalah beberapa rekomendasi film perang yang bisa kamu tonton.

Oh iya sebelum kami membahasa lebih lanjut, karena kami sayang sama kamu, kami mau kasih tahu kalau nonton film di situs tertentu gunakanlah Moove VPN.

Agar semua data privasi kamu aman terkendali dan tidak dapat diretas oleh pihak – pihak yang tidak bertanggung jawab, berikut untuk linknya:

Google Play

10 Rekomendasi Film Perang Terbaik

Film Perang Terbaik: The Great Escape

Berikutnya, ada sebuah film perang terbaik yang diadaptasi dari sebuah buku non fiksi dan dikarang oleh Paul Brickhil dengan judul yang sama.

Kisah dari The Great Escape mengambil plot tentang pelarian massal dari tahanan perang di kamp di Polandia selama Perang Dunia II.

Sudah bukan menjadi rahasia lagi jika film The Great Escape adalah sebuah kesuksesan komersial yang luar biasa.

The Great Escape bahkan sangat sukses di Box Office meski tidak mendapat banyak pujian dari para kritikus film disaat pelirisannya.

Akan tetapi bertahun-tahun setelahnya, perawakan kritisnya telah tumbuh secara signifikan dan sekarang dianggap sebagai salah satu film klasik terbaik yang pernah dibuat.


Film Perang Dunia 2: Beneath Hill 60

Beneath hill 60 merupakan film yang disutradarai oleh Jeremy Sims, sutradara dari Australia. Film ini juga diangkat dari kisah nyata oleh Jeremy Sims.

Berdasarkan cerita komandan penggali terowongan, Kapten Oliver Woodward, yang kemudian ditulis dengan cukup menarik oleh David Roach.

Beneath Hill 60 berkisah tentang 19 orang penambang Australia yang terlibat dalam perang dunia ke-I, membantu pasukan sekutu saat melawan Jerman di front barat.

Jika biasanya film perang hanya menampilkan adegan tembak menembak di atas tanah datar, maka lain halnya dengan yang satu ini.

Film ini memiliki latar tempat yang sangat tidak biasa, yaitu di gua-gua bawah tanah, di mana tempat para penambang tersebut bekerja.

Mereka berusaha melancarkan serangan terhadap musuh atau tentara Jerman dengan cara menggali, lalu meledakkan wilayah-wilayah yang diduduki oleh musuh dari dalam tanah.


Film Perang Dunia: The Rifleman 

The Riffleman adalah sebuah film yang disutradarai oleh Dzintars Dreibergs dan Inga Praevska. Film ini diproduksi di Negara Latvia.

Merupakan Drama sejarah Latvia. Pertama kali rilis di Latvia pada 8 November 2019, dan mulai masuk ke pasar Internasional pada Februari 2020.

Film ini menceritakan tentang Arthur, seorang pemuda yang terlibat dalam perang dunia 1.

Setelah menyaksikan ibunya ditembak oleh pasukan Jerman, Arthur yang berusia enam belas tahun, bersama dengan ayahnya, memutuskan untuk mendaftar di batalyon nasional Pasukan Senapan Latvia dari Tentara Kekaisaran Rusia.

Dia dan sang ayah menyimpan harapan membalas dendam dan menemukan kejayaan. Arthur melanjutkan berperang dalam Perang Dunia I di Front Timur.

Arthur kehilangan ayah dan saudara laki-lakinya sehingga dengan cepat menjadi kecewa.

Akhirnya, Arthur kembali ke negaranya yang baru diproklamirkan untuk berperang dalam Perang Kemerdekaan Latvia, dan memulai semuanya dari awal.


Film Perang Terbaik Yaitu 13 Hours: The Secret Soldiers of Benghazi

Buat kamu yang penasaran gimana rasanya jadi pasukan yang dikirim ke luar negeri, mungkin film perang terbaik ini bisa menjawab pertanyaannya.

Film yang berlatar belakang di Benghazi ini menceritakan enam orang prajurit harus mempertahankan markas diplomatik A.S karena diserang kelompok tidak dikenal.

Mereka harus mempertahankan markas tersebut dari kelompok tersebut hingga bala bantuan datang menolong mereka, sesuai judulnya mereka menunggu selama 13 jam.


Film Perang Terbaru: The Ambush

Film perang terbaru berjudul The Ambush (2022) mengisahkan perjuangan tiga tentara Uni Emirat Arab yang menjalankan sebuah misi peperangan.

Ketiga tentara tersebut terdiri dari Sersan Ali Al-mismari, Sersan Al Hindasi, dan Bintara Tinggi Bilal Al Saadi.

Mereka tergabung dalam tentara Angkatan Bersenjata Uni Emirat Arab selama Perang Yaman yang berbasis di Mocha pada 2018.

Film yang menunjukkan langsung bagaimana kondisi di medan perang ini, nggak luput dari scene ledakan yang jumlahnya nggak sedikit.


Nonton Film Perang: Black Hawk Down

Selanjutnya, ada Black Hawk Down, yang juga diangkat dari kisah nyata. Nonton Film perang ini menceritakan tentang perang dunia yang dialami oleh pasukan Amerika Serikat.

Saat itu, mereka sedang menjalankan misi terselubung untuk menangkap Mohamed Farrah Aidid, panglima perang asal Somalia.

Black Hawk Down sendiri, mengambil latar waktu kembali ke 1993, di mana dalam misi yang dipimpin oleh Jenderal Willian F. Garrison itu menyerang 160 orang.

Namun nahas, dalam pertempurannya itu, tiga pilot tewas dan satu lainnya harus disandera.


10 Rekomendasi Film Perang Terbaik: 1917

1917 adalah film perang dunia 1 yang menceritakan tentang dua orang tentara Inggris yang diberikan misi berbahaya untuk menyelamatkan 1600 otang selama Perang Dunia I berlangsung.

Film yang dirilis pada 2019 ini sebenarnya sudah rilis sejak Desember lalu, namun kembali ditayangkan di bioskop berkat 11 nominasi Oscar yang diterima.

Meski tidak memenangkan kategori Best Picture di Oscar, film action terbaru ini, berhasil membuat perasaan penikmatnya campur aduk.

Berkat pendekatan unik yang diarahkan oleh sutradara, Sam Mendes.


10 Rekomendasi Film Perang Terbaik: Das Boot

Berdasarkan novel buatan Lothar-Günther Buchheim dengan judul yang sama, Das Boot adalah sebuah epik perang Jerman yang menceritakan eksploitasi U-boat dan krunya selama Perang Dunia II berlangsung.

Film ini memiliki banyak versi berbeda, yang dirangkum dengan baik oleh tiga versi berikut: potongan teater asli (150 menit), potongan sutradara 1997 (209 menit) dan versi mini-seri yang berjalan selama hampir enam jam.

Das Boot sendiri diceritakan dari sudut pandang Letnan Werner, seorang koresponden perang yang ditugaskan untuk melaporkan keluar-masuknya kapal U-Boat dan krunya dari Jerman pada tahun 1941.

Film ini dengan sempurna menangkap rasa paranoia, tepatnya seperti apa rasanya hidup di dalam kapal selam yang sempit di bawah laut.

Das Boot dinominasikan untuk enam Academy Awards, berhasil membawa pulang serangkaian penghargaan di Jerman dan dianggap sebagai film kapal selam terbaik yang pernah dibuat.


Rekomendasi Film Perang Terbaik: Panfilov’s 28

Film ini disutradarai oleh Kim Duruzhinin dan Andrey Shalopa, dirilis pada tahun 2016.

Panfilov’s 28 adalah sebuah film perang dari Rusia yang menceritakan tentang sekelompok pria berjumlah 28 orang, untuk menahan serangan Jerman ke ibu kota Uni Soviet pada perang dunia 2.

Dalam film ini, disajikan berbagai aksi heroik yang dilakukan oleh para pasukan itu, dari mencoba menghancurkan tank-tank Jerman beserta pasukan yang jumlahnya ribuan orang.

Kecintaan dan pengabdian yang besar terhadap homeland membuat mereka rela berkorban agar Moskow tidak dimasuki oleh prajurit Jerman itu.


Film Perang Terbaik: Paths of Glory

Paths of Glory adalah salah satu film perang terbaik yang menceritakan tentang perang. Seperti pada film perang lainnya, film ini adalah sebuah pernyataan anti-perang yang kuat.

Berlatar selama perang dunia I, seorang Jenderal Prancis (George MacReady) memerintahkan serangan ke sebuah bukit yang dijaga ketat oleh Jerman.

Mengatahui sepenuhnya bahwa serangan itu akan sia-sia, dia masih melanjutkan perintahnya saat dia mencoba membangun reputasinya sendiri.

Serangan itu sendiri adalah sebuah bencana, yang justru menghancurkan pasukan Prancis setelahnya.

Dipotret dengan warna hitam dan putih seperti film dokumenter, Paths of Glory adalah dakwaan pedas dari kegilaan perang.

Memperlihatkan gambaran kontras antara mereka yang membuat keputusan dengan mereka yang sedang bertarung langsung.